Bahan yang terkandung dalam rokok antara lain nicotine, tar, karbon monoksida, formaldehyde, ammonia, hidrogen sianida, arsenic, dan Dichloro Diphenyl Trichloroethane (DDT).
Asap rokok yang mengandung nikotin terhirup ke dalam paru-paru, dan dalam waktu 6 detik nikotin akan masuk ke dalam otak.
Dalam dosis besar, nikotin bisa menghambat aliran sinyal dalam sel-sel otak. Dalam dosis yang lebih besar lagi nikotin merupakan racun mematikan yang berpengaruh pada jantung, pembuluh darah dan hormon.
Meskipun saat ini banyak rokok yang menggunakan filter, hal tersebut tidak cukup untuk membuat rokok lebih aman. Karena hal tersebut hanyalah taktik pemasaran untuk mengelabui agar Anda berpikir bahwa Anda menghisap rokok filter yang aman.
Selain nikotin, rokok mengandung lebih dari 4000 jenis bahan kimia lain, berikut ini beberapa bahan kimia yang terdapat dalam rokok:
Ammonia
Bahan yang biasa digunakan sebagai pembersih rumah tangga, mulai dari perbersih kaca hingga pembersih kloset.
Ekstrak akar Angelica
Bahan tersebut diketahui sebagai penyebab kanker pada hewan.
Arsenic
Digunakan dalam racun tikus.
Benzene
Campuran bahan pewarna dan karet sintetis.
Butane
Gas cair yang digunakan sebagi isi korek gas
Karbon Monoksida
Gas beracun
Cadmium
Digunakan dalam baterai
Sianida
Racun yang sangat mematikan
Dichloro Diphenyl Trichloroethane (DDT)
Bahan insektisida yang sudah dilarang digunakan.
Timbal
Beracun dalam dosis tinggi
Formaldehiyde/Formalin
Digunakan untuk pengawet mayat
Methoprene
Bahan racun serangga
Megastigmatrienone
Bahan kimia yang terkandung dalam jus buah anggur
Maltitol
Pemanis bagi penderita diabetes
Napthalene
Bahan yang terkandung dalam kapur barus
Methyl isocyanate
Menewaskan 2000 orang di Bhopal, India pada 1984
Polonium
Unsur radio aktif penyebab kanker
Gimana gan? Itu beberapa manfaatnya merokok, tapi manfaat negatifnya, kalo manfaaat positifnya ya untuk saat ini belum tersedia. hehe
0 komentar:
Posting Komentar